Jumat, 01 Februari 2019

Problematika Bidadari Angkasa 2


Kisah mbak Jingga ternyata berlanjut! Itu yang terlintas dipikiran, saat saya melihat Novel Diary Pramugari 2: Pilot, Pramugari & Penumpang. Novel yang tidak sengaja tertangkap lirikan mata, di rak sebuah toko buku. Memang sejak dulu tertarik dengan kisah hidup mbak Jingga, novel ini langsung saya ambil tanpa pikir panjang. Bayar di kasir, langsung di bawa pulang.
Diary Pramugari 2
Oya, judul tulisan ini saya samakan dengan tulisan pertama. Cuma ditambahkan angka 2 (dua) di belakangnya, biar terkesan seperti sinetron atau FTV gitu hehehe... Buat yang belum tahu tulisan saya tentang kisah hidup awal mbak Jingga, bisa dibaca di sini.
Sebelum kita bahas lanjutan kisah hidup mbak Jingga, mari bahas dulu penampilan fisik dari Novel Diary Pramugari 2. Tidak banyak yang berbeda dari tampilan depan. Masih menampilkan betis wanita yang memakai high heels warna merah. Ukuran novel kedua ini pun sangat identik, dengan novel pertama. Memakai dimensi 18,5 x 13 cm, sehingga nyaman untuk dipegang atau ditaruh di tas. Hanya kini tulisan judul memakai ‘sensasi’ huruf timbul, yang bisa terasa apabila diraba dengan jari. Perbedaan lainnya, tentu pada jumlah halaman yang lebih tebal. Novel kedua ini memiliki total 464 halaman. Edisi pertama yang saya pegang (Desember 2017), penerbitnya masih tetap Pohon Cahaya.